Langsung ke konten utama

Imlek Tempo Dulu dan Kini

Perayaan Imlek Dalam Komunitas Tionghoa Dimasa Kini

Tahun baru Imlek tempo doeloe, merupakan hari yang dinantikan setiap tahun. Begitu besar makna Imlek bagi setiap warga keturunan Tionghoa,sehingga jauh hari sebelum hari :’H” nya sudah mempersiapkan segala sesuatunya. Dimulai dari menjahit pakaian untuk Imlek, mengumpulkan uang untuk membeli sepatu baru dan dua minggu sebelumnya kaum wanita sudah mempersiapkan bahan bahan yang diperlukan untuk memasak kue kering. Mulai dari menjemur tempurung kelapa, karena apinya sangat baik untuk memasak kue kue kering.

Beragam kue,semisal : kue semprong ,yang di Sumatera Barat dengan istilah kue sepit atau kue jepit,karena dipanggang dengan menggunakan jepitan besi.Ada kue kenari, kue semprit dan kue mentega,serta kue keju.Bagi yang ekonominya lebih mapan, biasanya menyediakan kue dalam berbagai variasi.

Anak-anak “Menambang Angpau”

Khusus bagi anak anak,tahun baru Imlek ini,merupakan hari “panen raya”. Karena ada kesempatan ‘menambang angpau”.Artinya,sejak dari pagi hari ,sudah rapi dengan baju baru dan sepatu baru,mulai mendatangi setiap rumah tetangga yang merayakannya, Kemudian menyusul kerumah kerabat. Selesai menambang angpau dan sudah kembali kerumah masing masing, semua hasil tambang angpau dikeluarkan dan dihitung bersama sama. Mereka akan saling membanggakan diri,siapa saja yang paling banyak mendapatkan angpau.

Sedangkan bagi para orang tua,sejak sedini mungkin sudah kebank untuk menukarkan uang kertas baru dengan pecahan 100 rupiah, 500 rupiah dan 1000 rupiah,berdasarkan keuangan keluarga.Pokoknya hari Tahun Baru Imlek tempo doeloe sungguh sungguh merupakan hari yang penting dan ditunggu tunggu oleh setiap warga Tionghoa

Yang Berhak Menerima Angpau

Setiap anak yang belum menikah,berhak mendapatkan angpau ,baik dari orang tua sendiri,maupun dari kerabat dan para tetangga. Sedangkan bagi orang tua ,yang anak anaknya sudah berkeluarga dan hidup mapan, sebaliknya memberikan angpau kepada orang tuanya.Tentu saja jumlah nominal yang diberikan ,jauh lebih besar daripada angpau untuk anak anak

Acara Penghormatan

Sebelum menerima angpau,maka setiap anak harus memberi hormat baik kepada orang tua,dengan jalan memberikan :” soja” ,yakni kedua belah tangan dirapatkan di depan dada dan menghadap kepada orang tua atau yang lebih tua. Bahkan bagi pasangan muda mudi yang baru menikah ,ada acara “soja dan kui”,semacam sungkem kepada orang tua.

Ritual Sehari sebelum Imlek

Sehari sebelum Imlek disebut :”Tahun Baru Kecil” .Sebelumnya ada acara “Sembahyang Tuhan” ,dengan mempersembahkan kambing atau babi bulat. Yang setelah selesai upacara sembahyang, maka dagingnya akan dibagi bagikan kepada tetangga.

Sehari sebelum hari tahun baru Imlek, tidak boleh ada yang menyapu rumah, karena dipercayai ,akan membuang rejeki. Tahun baru Imlek, dimanfaatkan juga untuk saling kunjung dan saling memaafkan dan sekaligus menerapkan hidup berbagi .

Imlek Dimasa Kini

Pada jaman kini, Imlek sudah kehilangan maknanya. Yang tersisa hanyalah perayaan di luar,berupa barongsai dan berbagai aktraksi lainnya dan tentunya tak lupa acara shopping besar besaran.

Bahkan banyak kaum muda ,yang sama sekali tidak memikirkan lagi tentang Imlek dan tidak lagi mengunjungi tetangga, serta kerabat karena merasa sudah cukup dengan SMS saja.Begitu juga sebaliknya, para orang tua dijaman sekarang, bahkan ada yang lupa kapan jatuhnya hari Imlek. Acara memberikan hormat dengan :”Soja” sudah jarang dilakukan. Kaum muda bahkan tidak segan-segan menyalami seperti menyalami sesama teman. yang dimasa dulu, dianggap sangat tidak sopan. Tidak ada lagi persiapan masak memasak kue, bahkan sejak beberapa tahun belakangan , orang sudah tidak lagi saling kunjung antar tetangga.

Dalam kata lain, Imlek di Jaman kini,sudah mengalami perubahaan akan makna dan esensialnya, yang tersisa hanyalah acara seremonialnya yang masih tetap bertahan, hanyalah pemeluk agama budha atau Kong Hoe Cu dengan tetap melakukan ritual ,sesuai dengan ajaran agamanya. Sedangkan yang beragama lain, sudah tinggal gambaran yang samar-samar tentang arti dan makna Imlek.

Masih bersyukur, sejak Presiden Gus Dur mengijinkan perayaan Imlek, maka barongsai sudah mulai dihidupkan kembali.Selamat Tahun Baru Imlek bagi yang merayakan. Semoga tahun Kambing ini membawa damia dan sejahtera bagi semua umat

Postingan populer dari blog ini

Lokakarya Rerancang Identitas AQUA Lestari

Lokakarya Rerancang Identitas AQUA Lestari - Rerancang Identitas AQUA Lestari adalah sebuah lokakarya perancangan ulang identitas visual (logo) AQUA Lestari, sebuah inisiatif sosial dan lingkungan untuk kelestarian sumber daya air.  Lokakarya ini diselenggarakan oleh DGI (Desain Grafis Indonesia) dan AQUA Grup, bekerjasama dengan ADGI (Asosiasi Desain Grafis Indonesia). Kegiatan ini bertujuan menjembatani desainer dan AQUA Grup, Pelopor Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) di Indonesia untuk mengembangkan logo AQUA Lestari sebagai identitas visual untuk mewakili filosofi dan nilai Perusahaan. Proses pencarian ini sekaligus untuk memperkenalkan komitmen Perusahaan terhadap kelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat serta menjadi wadah  interaksi antar Perusahaan dengan komunitas desain di Indonesi Latar belakang Sebagai Perusahaan yang mendayagunakan air, AQUA Grup berkomitmen untuk menjaga kelestarian air dan lingkungan dengan melibatkan masyarakat dan pemangku kepentingan la

Saatnya Produsen Air Mineral Mencantumkan Komposisi Zat Kimia

Saatnya Produsen Air Mineral Mencantumkan Komposisi Zat Kimia - Bantahan yang dikeluarkan PT Aqua Indonesia terkait tudingan miring adanya komponen florida berlebihan di dalam air mineral itu memang cukup membuat was-was.Baru-baru ini, artikel yang menggambarkan berbahanya air Aqua kembali gentanyangan di dunia maya.  Dan saya pun kembali bergidik. Batapa tidak, saya sudah mengkonsumsi Aqua dalam waktu lama dan tentu saja dalam jumlah yang sangat besar. Saya minum Aqua delapan gelas sehari bahkan lebih. Maka ketika saya menemukan artikel yang menyerang sekaligus mengatakan betapa berbahanya Aqua,  saya pun bergegas-gegas menemukan galon Aqua saya. Saya memeriksa kandungan dan mencari-cari komposisi zat yang ada dalam aqua. Dan saya tidak menemukanya. Setahu  saya,memang hampir tidak ada air mineral yang menyertakan komposisi seperti itu. Aqua merilis bantahan resmi di situsnya   tanggal  13 september 2013. Dalam bantahanya, aqua mengatakan bahwa kandungan florida akan sangat berbah

Adab dan Pantangan Berhubungan Suami Istri

Islam mengatur segala aspek kehidupan manusia, termasuk masalah Berhubungan Suami isteri. Berikut kami sajikan adab dan Pantangan dalam berhubungan Suami Istri, semoga bermanfaat. 1. ADAB Mencium Ubun - Ubun Isteri Pengantin pria hendaknya meletakkan tangannya pada ubun-ubun isterinya seraya mendo’akan baginya. Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Apabila salah seorang dari kamu menikahi wanita atau membeli seorang budak maka peganglah ubun-ubunnya lalu bacalah “basmalah” serta do’akanlah dengan do’a berkah seraya mengucapkan: ‘Ya Allah, aku memohon kebaikannya dan kebaikan tabiatnya yang ia bawa. Dan aku berlindung dari kejelekannya dan kejelekan tabiat yang ia bawa.” Shalat Dua Rakaat Mengenai adab ini Abu Sa’id maula bercerita “Aku menikah ketika aku masih seorang budak. Ketika itu aku mengundang beberapa orang Shahabat Nabi, di antaranya ‘Abdullah bin Mas’ud, Abu Dzarr dan Hudzaifah radhiyallaahu ‘anhum. Lalu tibalah waktu shalat, Abu